Kementan Gelar Rakor Cetak Sawah, Targetkan Swasembada Beras Melalui Optimalisasi Lahan di Kalteng
Palangkaraya, 18 September 2024 – Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) terkait persiapan program cetak sawah di Kalimantan Tengah. Kegiatan yang berlangsung di Palangkaraya ini dihadiri oleh Direktur Jenderal PSP, Andi Nur Alam Syah, S.TP., M.T., serta sejumlah pejabat penting lainnya, termasuk Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, S.Sos., M.M., Danrem 102/Panju Panjung, Staf Khusus Menteri Pertanian Bidang Percepatan Peningkatan Produksi Pertanian, Inspektur I Inspektorat Jenderal Kementan, Kepala Dinas TPHP Kalimantan Tengah, Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Akselerasi Standardisasi dan Program Strategis Kementan, Kepala BBPSI SDLP, Kepala BPSI Pertanian Lahan Rawa dan para pemangku kepentingan terkait.
Dalam sambutannya, Andi Nur Alam Syah menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara berbagai lembaga untuk menyukseskan program cetak sawah yang ditargetkan mencapai satu juta hektar. "Tantangan besar menanti, termasuk pengolahan lahan rawa dengan berbagai tipologi dan masalah birokrasi. Satgas darurat pangan telah memetakan potensi hambatan yang dapat mengganggu pelaksanaan program ini," ujar Andi.
Program cetak sawah ini dimulai dengan target 400.000 hektar di tahap pertama, yang tersebar di enam kabupaten/kota, termasuk Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau, Barito Selatan, Barito Timur, Barito Utara, dan Kota Palangkaraya. Lokasi pertama yang menjadi fokus adalah Kabupaten Kapuas dengan 160.000 hektar yang ditargetkan selesai pada Desember 2024, terutama di wilayah Dadahup. Andi menyampaikan optimisme bahwa jika cetak sawah di Dadahup berhasil, seluruh lahan sawah di Kalimantan Tengah dapat diolah secara optimal.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, dalam sambutannya menyatakan bahwa program ini merupakan kesempatan besar bagi Kalimantan Tengah untuk menjadi bagian penting dalam upaya swasembada pangan nasional. "Kami siap mendukung dan berkolaborasi untuk memastikan program cetak sawah ini berjalan sukses, demi kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah," ungkap Edy.
Kegiatan ini menegaskan komitmen Kementerian Pertanian untuk mewujudkan swasembada beras nasional melalui optimalisasi lahan sawah, dengan fokus utama pada pengembangan lahan rawa di Kalimantan Tengah.(DWH/AF)